BANDARLAMPUNG – Mahasiswa Institut Informatika dan Bisnis (IIB) Darmajaya yang tergabung dalam Program Penguatan Kapasitas Organisasi Kemahasiswaan (PPK Ormawa) Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Republik Indonesia (Kemdikbudristek RI) menggelar Pelatihan Cyber Security kepada aparatur kelurahan dan karang taruna di Aula Kelurahan Beringin Jaya pada Sabtu, (13/7/24).
PPK Ormawa IIB Darmajaya didalamnya tergabung beberapa himpunan mahasiswa yakni Himpunan Mahasiswa Sistem Informasi (Himsi), Himpunan Mahasiswa Teknik Informatika (Hima TI), Himpunan Mahasiswa Manajemen (Hima MA), dan Himpunan Mahasiswa Sains Data. Kolaborasi Hima ini berdasarkan subproposal berjudul “Sistem KEMILING.COM dalam membangun Kepariwisataan Kearifan Lokal di Bandarlampung” dengan pemateri pelatihan Adimas Aglasia, S.Kom., M.T.I.
Lurah Beringin Jaya, Kecamatan Kemiling, Fajar Afriyansyah menyambut baik dengan adanya pelatihan keamanan siber yang diberikan oleh mahasiswa IIB Darmajaya. “Dengan pelatihan ini, aparatur kelurahan baik RT dan Karang Taruna mendapatkan wawasan terhadap keamanan di dunia digital,” ungkapnya.
Menurut dia, pelatihan ini juga akan semakin meningkatkan kesadaran terhadap penggunaan data di dunia digital. “Sehingga tidak terjadi pembobolan rekening dengan mengklik sembarangan atau mendapatkan telepon dan kemudian langsung mentransfer,” tuturnya.
Dalam kesempatan tersebut, Dosen Pembimbing Penguatan Kapasitas Organisasi Kemahasiswaan (PPK Ormawa) IIB Darmajaya, Hendra Kurniawan, S.Kom., M.T.I., mengatakan bahwa kolaborasi dari beberapa Hima ini untuk mengembangkan potensi yang ada di Kecamatan Kemiling. “Hadirnya kami (mahasiswa dan dosen) tidak lain sebagai bagian dari Tri Darma Perguruan Tinggi untuk memaksimalkan potensi dan meningkatkan perekonomian masyarakat di Kecamatan Kemiling,” ungkapnya.
Pelatihan ini, lanjut dia, juga untuk memberikan pemahaman kepada aparatur tentang pentingnya keamanan data di dunia digital. “Semoga dapat bermanfaat terutama ketika menjalani website Kemiling.com nantinya,” tuturnya.
Sementara, Adimas Aglasia memaparkan pentingnya keamanan data di dunia digital dengan tidak melakukan klik sembarangan pada tautan ataupun halaman. “Ketika membuka halaman mesin pencarian google terdapat iklan yang biasanya disisipi oleh tautan yang dapatt mengambil alih data di komputer atau device kita dengan menyebarkan serangan melalui virus,” ungkapnya.
Dimas –biasa dia disapa – serangan siber melalui virus juga dialami oleh Indonesia baru-baru ini pada Pangkalan Data Nasional (PDN). Dosen Prodi Teknik Informatika IIB Darmajaya juga memberikan cara untuk melihat seberapa aman situs ataupun website terhadap serangan siber.