BANDARLAMPUNG – Sineas nasional mengapresiasi pelaksanaan Festival Film Lampung (FFL) 2024 yang digelar oleh Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Darmajaya Computer Film & Club (DCFC).
Hal ini disampaikannya dalam Malam Anugerah FFL 2024 bertempat di Lapangan Basket pada Sabtu malam (25/5/24). Kedua sineas nasional tersebut yakni Ryan Purwoko selaku Editor Film “Agak Laen” dan Sinematografer Dimas Bagus.
Ryan Purwoko menyampaikan terima kasih atas pelaksanaan FFL 2024. “Sejatinya film festival bukan sebagai ajang kompetisi melainkan tempat berbagi cerita para sineas. FFL ini merupakan wadah bagi sineas untuk berbagi ceritanya,” ucapnya.
Masih kata dia, dengan adanya tema namun memiliki ragam kesan yang menggugah untuk melihat alur film dan menyaksikannya. “Kepada para sineas agar dapat terus berkarya. Semoga FFL dapat berkembang dan selalu mendukung sineas untuk berkarya serta apresiasi kepada UKM DCFC yang telah konsisten dalam gelarannya,” tuturnya.
Sebelumnya, Dimas Bagus juga menyampaikan bahwa banyak karya sineas muda di Indonesia dapat dinikmati dalam FFL 2024. “Saya kangen kampus ketika disini (Darmajaya). Sukses terus sineas dan selalu berkarya,” ucap dia singkat.
Sementara, Wakil Rektor 3 Bidang Nonakademik Muprihan Thaib, S.Sos., M.M. , mengucap syukur alhamdulillah atas berjalan dengan lancarnya pelaksanaan FFL 2024. “Kegiatan ini merupakan event nasional yang rangkaiannya terpanjang dalam kegiatan UKM. Bisa sampai 3 hingga 4 bulanan,” ungkapnya.
Menurut dia, event ini juga yang menjadikan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Republik Indonesia mengamanahkan IIB Darmajaya tuan rumah Festival Film Mahasiswa Indonesia selama dua kali. “Mudah-mudahan dalam event ini dapat melahirkan sineas muda nasional yang karyanya tidak hanya menasional tapi juga internasional,” ujarnya.
Muprihan menambahkan event FFL ini merupakan murni pelaksanaan dari awal hingga akhir dikerjakan secara mandiri oleh mahasiswa. “Mudah-mudahan juga kedepan UKM DCFC dapat melahirkan karya film yang tidak hanya menasional tetapi juga mendunia,” harapnya.
Adapun dalam Malam Anugerah untuk pemenang 14 kategori yakni Pemeran Pendukung Wanita Terbaik Maychelina Anis, Pendukung Pria Terbaik Agus Wibowo, Penata Suara Terbaik Film Maaf. Terima Kasih Ricky Samuel, Penata Gambar Terbaik Film Bukan Anak Meriam Ray Gracious, dan Penyunting Gambar Terbaik Film In the Never Ending Whirl of a Real Gaby Ahmad. Kemudian, Aktris Terbaik Febrianti Alfi Putri, Aktor Terbaik Erick Estrada, Film Terfavorit Umum Yang Lain, Film Terfavorit Lampung Scene IX HMJ Ilmu Komunikasi Unila, Ide Cerita Terbaik Film Gadis dan Penatu Ibrahimy Mustofa, Sutradara Terbaik Muhammad Alam Alghifari, Film Pelajar Terbaik Jang Bapa, Film Lampung Terbaik Sekura, dan Film Terbaik Bukan Anak Meriam. (**)